Belajar adalah salah satu proses dalam hidup manusia yang berjalan secara terus menerus. Hasil akhir dari semua proses belajar adalah kedewasaan pikiran dan pemahaman. Semakin tekun seseorang belajar, semakin cepat pulalah seseorang itu dalam mencapai kedewasaan.
Nah, salah satu proses belajar yang akan kita bahas di sini adalah proses belajar berhijab.
Disebutkan dalam Qur’an Surat Al-A’raf ayat 26, “Hai anak Adam, sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk menutup auratmu dan pakaian indah untuk indah untuk perhiasan. Dan pakaian taqwa itulah yang paling baik. Yang demikian itu adalah sebagian dari tanda-tanda kekuasaan Allah, mudah-mudahan mereka selalu ingat.” . dan seperti yang kita semua tahu, berhijab meruakan kewajiban seluruh wanita muslimah yang sudah baligh serta berakal sehat.
Dengan kata lain, wanita yang tidak diwajibkan berhijab adalah para wanita yang belum baligh serta memiliki gangguan pada akal sehat mereka. Tentu anda memiliki akal yang cukup sehat hingga dapat membaca tulisan ini bukan?. Maka dari itu, bila anda belum mendapatkan hidayah untuk mengenakan hijab, kenakanlah sekarang dan kejar hidayah itu sendiri. Apabila anda sudah erhijab, pertahankanlah dan ajaklah saudara sesama muslim anda yang belum untuk mengenakan hijab.
Mengenakan hijab sebenarnya ada aturannya sendiri. Atara lain harus cukup panjang untuk menutupi buah dada wanita, tidak tipis dan tidak terawang, serta tidak menyerupai punuk unta.
Namun apabila anda kesulitan untuk mengajak saudari anda yang belum berhijab untuk menerapkan syarat-syarat tersebut, ajaklah dengan cara perlahan-lahan dan biarkan ia menikmati proses belajar berhijabnya. Anda dapat membelikannya, atau memberikan phasmina anda sebagai bentuk dukungan anda terhadap proses belajarnya. Bantulah ia mengenakan hijab yang setidaknya menutupi seluruh kulit badan bagian atas. Kemudian secara perlahan-lahan ajaklah ia untuk menurunkan hijabnya sedikit demi sedikit sampai akhirnya ia terbiasa untuk melonggarkan hijabnya.
Apabila saudari anda termasuk wanita yang menggemari hijab model punuk unta, ingatkan secara perlahan-lahan bahwa model hijab seperti itu akan menyulitkan dirinya sendiri di dunia maupun di akhirat. Model hijab punuk unta akan membuat ia kesukitan memakai helm saat berkendara, memicu sakit kepala, serta membuat kepala terasa berat. Ajari ia untuk menurunkan sanggulnya sedikit demi sedikit pula sampai ia terbiasa untuk lepas dari hujab punuk untanya.
Jangan lupa, sembari mendampingi proses saudari anda belajar, anda juga harus berusaha memperbaik hijab anda sendiri.
Baca Juga :
0 Reviews:
Post a Comment